cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. pamekasan,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini
ISSN : 24074454     EISSN : 25283553     DOI : https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini" : 8 Documents clear
PENINGKATAN PENGEMBANGAN NILAI AGAMA DAN MORAL MELALUI METODE BERCERITA Denok Dwi Anggraini
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2679

Abstract

 Abstrak: Peningkatan Pengembangan Nilai Agama dan Moral Melalui Metode Bercerita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pelaksanaan metode bercerita dalam meningkatkan pengembangan nilai agama dan moral anak kelompok B di TK Dharma Wanita 1 Kamal dan mengetahui sejauh mana hasil peningkatan pengembangan nilai agama dan moral anak melalui metode bercerita di kelompok B TK Dharma Wanita 1 Kamal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan yang mengacu pada model Penelitian Tindakan Kelas dari Kemmis dan Mc. Taggart yang meliputi empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, refleksi. Penelitian ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri dari 8 kali pertemuan/ tindakan. Analisis data menggunakan data kuantitatif dan kualitatif.  Analisis data kuantitatif dengan statistik deskriptif yaitu membandingkan hasil yang diperoleh dari siklus pertama dan siklus kedua. Sedangkan analisis data kualitatif dengan cara menganalisis data dari hasil catatan lapangan dan wawancara selama penelitian dengan langkah-langkah reduksi data, display data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pengembangan nilai agama dan moral melalui metode bercerita, dapat dibuktikan rata-rata skor pengembangan nilai agama dan moral pra tindakan anak sebesar 33,47%. Kemudian mengalami peningkatan pada siklus I sebesar 20,2% sehingga menjadi 53,67%. Selanjutnya dari siklus I ke siklus II nilai agama dan moral anak mengalami peningkatan sebesar 35,59% dari 53,67% menjadi 89,26%. Sehingga total peningkatan pengembangan nilai agama dan moral anak mulai dari pra tindakan, siklus I sampai siklus II 33,47% yaitu 53,67% menjadi 89,26%. Kata Kunci: Pengembangan Nilai Agama dan Moral, Metode Bercerita
UPAYA MENINGKATKAN ENTREPRENEURSHIP ANAK MELALUI COOKING CLASS PADA KELOMPOK B Wida Bhakti
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2607

Abstract

Jiwa kewirausahaan perlu dimiliki oleh siapa saja, tidak terkecuali anak di usia dini. Pendidikan kewirausahaan bukan sekedar mendidik para calon pengusaha atau untuk mengajarkan anak dalam mencari uang sejak dini, melainkan untuk menumbuhkan dan mengembangkan karakter yang telah ada pada diri anak. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana kegiatan cooking class dapat meningkatkan kewirausahaan pada siswa kelompok B1 TK. Negeri Model Banyuwangi, seperti dalam mengutarakan ide, tanggung jawab, kerja sama, cara pemasaran produk, pelayanan terhadap pelanggan dan pengetahuan tentang transaksi. Dalam penelitian ini, Peneliti menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif, yaitu data yang berupa informasi dalam bentuk kalimat yang memberi gambaran tentang seluruh kegiatan anak dalam kegiatan penelitian ini. Dari 3 kali kegiatan cooking class yang diamati, nampak adanya peningkatan kewirausahaan pada anak. Pada kegiatan pertama diperoleh nilai rata-rata 33,142 atau 51,78%, pada kegitan ke 2  nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 40,214 atau 62,89%, sedangkan pada kegiatan ke 3 nilai yang diperoleh 43,285 atau 67,63%. Kesimpulannya pendidikan kewirausahaan dapat dilakukan di tingkat Taman Kanak-Kanak dengan cara sederhana dan menyenangkan.
METODE PEMBELAJARAN BCCT DALAM MENGEMBANGKAN NILAI MORAL PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI Umi Ma'rifah A; Amalia Muthmainnah
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2676

Abstract

Metode Pembelajaran BCCT Dalam Mengembangkan Nilai Moral Pendidikan Karakter Anak USia Dini. BCCT merupakan salah satu metode pembelajaran yang diterapkan pada pendidikan anak usia dini di lembaga saat ini, sehingga mendorong ketertarikan  peneliti untuk meneliti lebih jauh tentang BCCT dengan tujuan untuk mengetahui kebenaran metode tersebut apalagi jika dikaitkan dengan pengembangan nilai moral pendidikan karakter anak usia dini. Nilai moral pendidikan karakter adalah nilai-nilai penting yang perlu dimiliki dan diajarkan pada anak sejak dini dalam berperilaku. Terutama pada tiga komponen yang harus dibiasakan yakni pengetahuan moral, perasaan moral , dan tindakan moral. Sedangkan karakter yang lebih dispesifikkan dalam penelitian ini adalah sikap jujur dan peduli. Sampel dalam penelitian ini adalah anak dari kelompok bermain besar di PAUD-IT CERIA Desa Gambiran Mojoagung Jombang dengan rentang usia 3- 4 tahun. Adapun sampel yang diteliti yakni 8 anak siswa lama dan 8 anak siswa baru dengan jumlah 16 anak  dalam satu kelas.  Penelitian ini berupa penelitian kualitatif dengan menggunakan instrumen observasi dan wawancara. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode BCCT dalam pengembangan nilai moral pendidikan karakter  sudah cukup bagus, namun akan lebih sempurna lagi jika di dukung dengan  pendidikan dari keluarga dan lingkungan masyarakat sekitar anak.
DAMPAK PERCERAIAN PADA PERKEMBANGAN SOSIAL DAN EMOSIONAL ANAK USIA 5-6 TAHUN Reski Yulina Widiastuti
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.1829

Abstract

Impact Of Divorce On Social And Emotional Development Of Children Aged 5-6 Years. This research aims to: (1) Describe the problem causes by the divorce of  their parent, (2) Describe the care that is applied parents after divorce, (3) Describe the social and emotional development of children after divorce (4) Describe the role of parents in the home, (5) Describe the role of kindergarten teacher in school. The subjects of the study are children aged 5-6 years, amounting to 3 people. This study is a qualitative research case based. Analysis of the data used that model of Miles and Huberman which consists of data reduction, data display, and verification. Data collection techniques are observation, interviews, and documentation. The results showed that: (1) Divorce of parents due to economic problems, differences in social status, did not get the blessing from their parents, infidelity, domestic violence, and married too early, (2) post-divorce child care assisted by a close relative or a maid when the parents went to work, (3) social and emotional development of children showed more positive development than social and emotional development is negative, (4) The role of parents with sufficient physical and psychological needs of children, to give understanding, in cooperation with the parenting, consult with experts, to train children to share their stories, provide the necessary information to the teacher, and also follow up on all the things that kids do in school, (5) the role of teachers by doing approach, advising, reward the positive attitude shown every child, giving duties in accordance with the child's ability, are invited to be active in every activity, gives an interesting, maintaining the psychological condition of children, and to share the information to the people parents.
ISLAMIC HABITUATION SEBAGAI UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK USIA DINI Siti Khotidjah; Hayatul Izzah
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2677

Abstract

Abstrak : Islamic Habituation Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. islamic habituation sebagai upaya pembentukan karakter anak usia dini, penelitian ini bertujuan untuk membentuk karakter anak usia dini melalui pembiasaan-pembiasaan islami. Karakter adalah nilai-nilai yang unik baik yang terpatri dalam diri dan diaplikasikan dalam perilaku, sedangkan anak usia dini ialah anak yang berkisar antara usia 0-6 tahun yang memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang luar biasa sehingga memunculkan berbagai keunikan pada dirinya. Penelitian ini mengambil obyek anak usia dini yang duduk di bangku TK A di TK ‘Aisyiyah Bustanul Athfal Klepek Bojonegoro, berusia sekitar 4-5 tahun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindak kelas (PTK) dengan menggunakan sumber data observasi dan wawancara. Observasi yang dilakukan penulis menggunakan beberapa metode yakni  metode menyanyi, metode bermain, metode keteladanan, dan metode pembiasaan. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa anak dapat membentuk karakter yang jujur, patuh  dan lebih bertanggung jawab.Kata Kunci: Pembiasaan Islami, Karakter, Anak Usia Dini.
PENGEMBANGAN PERMAINAN TRADISIONAL GOTRI UNTUK PEMBELAJARAN FISIK MOTORIK KASAR ANAK Chasanah Chasanah
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2605

Abstract

Perkembangan psikomotor anak meningkatkan cepat. Salah satu perkembangan anak-anak adalah kemampuannya psikomotor. Berdasarkan hasil pengamatan di TK Bhima Putra, peneliti mencoba untuk mengembangkan permainan tradisional  "gotri" untuk mendorong anak-anak berkemampuan psikomotor. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan tradisional "gotri" dalam kemampuan psikomotor anak yang mudah diterapkan dan tidak membahayakan anak-anak. Prosedur pengembangan permainan tradisional "gotri" dalam meningkatkan kemampuan psikomotor anak menggunakan 7 langkah yakni; (1) Melakukan penelitian dan pengumpulan informasi; (2) Perencanaan, yang terus dievaluasi oleh para ahli; (3) Mengembangkan produk pertama; (4) Melakukan try-out dengan 6 mata pelajaran; (5) Merevisi produk pertama; (6) Mencoba produk dengan 30 mata pelajaran; (7) Merevisi produk akhir. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang berisi desain produk dan produk akhir. Teknik untuk menganalisis data menggunakan kualitatif dan kuantitatif dalam bentuk persentase. Menurut data yang diambil dari kelompok besar mata pelajaran, persentasenya 92,7% untuk anak-anak dapat mengoperasikan permainan tradisional "gotri". Selain itu, ada 96,1% anak-anak yang senang bermain game, dan 100% anak berpikir bahwa game ini disimpan untuk dimainkan. Diharapkan pengembangan media ini bisa dicoba untuk kelompok yang lebih luas dan dapat disosialisasikan ke sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan.
EFEKTIVITAS PERMAINAN SIRKUIT PINTAR MELATIH KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK USIA 5-6 TAHUN Yulias Wulani Fajar; Endang Ratnasari
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2678

Abstract

Abstrak: Efektivitas Permainan Sirkuit Pintar Melatih Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia 5-6 Tahun. Pengembangan motorik kasar diharapkan dapat melatih gerakan tubuh dan meningkatan kemampuan koordinasi anggota tubuh. Perkembangan motorik kasar harus dibimbing oleh guru karena perkembangan ini tidak bisa dibeljarakans secara otodidak. Menilik hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan motorik kasar anak dengan menggunkan permainan Sirkuit Pintar. Sirkuit ini terdiri dari tujuh pos. Setiap posnya akan membentuk kemampuan otot anak sesuai tahap perkembangannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan siswa kelompok B di RA Al Amien Kamal Bangakalan yang berjumlah 15 siswa.  Penelitian ini mengkaji efektivitas permainan sirkuit yang berhubungan dengan motorik kasar anak. Hasil penelitian menunjukkan 19,9 % dari jumlah prosentase siswa yang kurang mampu melakukan dua pos untuk melatih kelentukan otot dan keseimbangan. Pos-pos selebihnya anak sudah mampu melakukan dengan baik. Hal tersebut disebabkan karena kurang adanya pelatihan dan bimbingan dari guru dan guru mempersepsikan bahwa perkembangan motorik dapat dikembangkan secara otomatis, sehingga dibutuhkan pemahaman guru mengenai materi yang berhubungan dengan perkembangan motorik.Kata kunci: Permainan Sirkuit Pintar, Kemampuan Motorik Kasar, Evektivitas Permainan
DONGENG SEBAGAI MEDIA PENANAMAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI Siti Fadjryana Fitroh; Evi Dwi Novita Sari
PG-PAUD Trunojoyo Vol 2, No 2 (2015): Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/pgpaudtrunojoyo.v2i2.2606

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada atau tidaknya pengaruh Dongeng sebagai media penanaman karakter pada anak usia dini. Dongeng sendiri merupakan sebuah cerita yang tidak benar-benar terjadi atau sebuah cerita khayalan, dan Penanaman karaktek adalah pemberian suatu pendidikan yang membentuk akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain. Sampel yang diambil adalah kelompok A-2 PAUD Kasih Ibu di Desa Murukan Mojoagung Kabupaten Jombang yang jumlahnya 15 anak dengan usia 2.5 – 3.5 tahun. Metode yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif, dengan pengambilan sumber data observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian yang didapat adalah dongeng sebagai media dalam penanaman karakter sangatlah efektif untuk diterapkan kepada anak usia dini dan perlunya pembiasaan serta contoh yang baik untuk menumbuhkan karakter dari anak.

Page 1 of 1 | Total Record : 8